Berita

Pasangan bakal capres-cawapres, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD/Ist

Politik

Restu Jokowi untuk Gibran Bukan Politik Dinasti, Relawan Bajuri: Itu Nepotisme!

JUMAT, 27 OKTOBER 2023 | 05:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Relawan Barisan Joko Widodo untuk RI (Bajuri) memantapkan komitmen untuk berjuang memenangkan pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pada Pilpres 2024.

Ketua Umum Relawan Bajuri, Unggul H. Panggabean mengatakan, Ganjar dan Mahfud merupakan pasangan yang paling tepat untuk memimpin Indonesia ke depan.

"Jangan gentar karena kita bersama Ganjar, jangan takut karena kita bersama Mahfud!" tegas Unggul dalam acara “Kongkow Night TPN GM bersama Organ Relawan” di Komplek Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, Kamis (26/10).


Dijelaskan Unggul, pihaknya menamakan diri Relawan Barisan Joko Widodo untuk Republik Indonesia bukan tanpa alasan. Dulu, Jokowi adalah sosok baru yang dianggap akan membawa perubahan.

“Namun saat ini, kami menilai sosok yang akan membawa perubahan dan beretika adalah Bapak Ganjar Pranowo dan Bapak Mahfud MD, bukan yang lain,” tegas Unggul, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (26/10).

Disinggung majunya Gibran Rakabuming Raka yang merupakan anak Presiden Jokowi sebagai cawapres pendamping Prabowo Subianto, Unggul menilai hal itu bukan semata politik dinasti.

“Apa yang dipertontonkan saat ini bukan politik dinasti, tapi lebih tepatnya nepotisme di Republik ini,” ungkapnya.

Menurutnya praktik nepotisme tersebut kian kentara ketika Presiden Jokowi merestui anak sulungnya yang juga anggota PDI Perjuangan, maju sebagai cawapres untuk partai lain.

“Saat orangtua merestui, maka banyak urusan yang akan menjadi campur tangan orangtua tersebut,” pungkas Unggul.

Acara “Kongkow Night TPN GM bersama Organ Relawan” diadakan Tim Pemenangan Ganjar bersama relawan merupakan upaya konsolidasi Relawan Nasional pendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD untuk memenangkan pasangan yang diusung PDI Perjuangan, PPP, Hanura, dan Perindo pada Pilpres 2024.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya